Friday, June 22, 2012

PELATIHAN TAHAP 1 SMI KOMISARIAT UNISSULA SEMARANG

Ungaran - Serikat Mahasiswa Indonesia Komisariat UNISSULA Semarang telah berhasil melaksanakan Pelatihan Tahap 1 (PETA 1) di Vila Gunung Watu Seni Lerep Ungaran Semarang. Dalam PETA 1 tersebut dilaksanakan mulai dari tanggal 20 - 22 Juni 2012. Dalam pelatihan yang diadakan oleh SMI Unissula telah menghasilkan regenerasi - regenerasi baru bagi SMI. Dengan pemandangan yang indah dan udara yang segar di kawasan Vila Gunung Watu Seni Lerep Ungaran membuat para peserta PETA 1 merasa nyaman selama menjalani PETA 1 tersebut.

"Dalam PETA 1 yang dilakukan SMI Komisariat UNISSULA ini diikuti oleh 4 peserta dari beberapa fakultas yang ada di UNISSULA, diantaranya yaitu;
1. Muhammad Nafis dari Fakultas Agama Islam
2. Ryo dari Fakultas Ekonomi Manajemen
3. Bayu dari Fakultas Ekonomi Akuntansi
4. Muhlisin dari Fakultas Ekonomi Akuntansi

Sikap peserta yang telah mengikuti agenda tersebut dari awal sampai akhir berkesan antusias dalam menjalani pendidikan. Semog saja dari semua peserta yang telah diikutkan PETA 1, kedepannya mampu menjalankan kerja-kerja organisasi dan menjadi anggota yang cerdas, militan dan merakyat. (Kata Andi Sebagai Ketua Pelaksana PETA 1).

By : DPP SMI KPC SEMARANG

Tuesday, June 19, 2012

Jayenggaten oh Jayenggaten, Kemana Rimbanya ?


Malam ini aku tengah berdiskusi di Pondok Mertua Indah Kedungmundu dengan seorang kawan, sebut saja namanya Harir, dia adalah Ketua SMI Cabang Semarang.....”
Tiba-tiba terbesit ingatan pada tahun-tahun 2005 akhir atau 2006 awal aku lupa pastinya, yang jelas pada kala itu kami tengah membangun Ormass mahasiswa tingkat nasional dahulu kami bersatu dalam Keluarga Aktifis Mahasiswa Demokratik (KA-MD) Semarang.....”
Kala itu ketika kami para Mahasiswa Demokratik sedang menentang proses pembangunan HOTEL GUMAYA PALACE yang terletak di Jl. Gajah Mada, Semarang. Proses pembangunan hotel tersebut tidak memiliki ijin AMDAL, IMB nya pun bermasalah karena ulah Walikota Semarang pada periode itu. Lantas pembangunan hotel tersebut berimbas pada penggusuran warga kampung Jayenggaten, mendengar kabar itu kami dan kawan-kawan dari organisasi gerakan yang lain di semarang memulai konsolidasi dan bersepakat untuk melakukan proses advokasi dan mengorganisir warga Jayenggaten. Kala itu kami merumuskan banyak strategi dan taktik untuk menentang upaya penggusuran dan menolak pembangunan hotel tersebut, dari mulai membangun posko perlawanan, menggelar rapat-rapat akbar, mobilisasi dan aksi-aksi penolakan digencarkan, beberapa kali kami bentrok dengan para cecunguk-cecunguk bayaran yang membela kepentingan “Boss” hotel tersebut yang konon berasal dari Singapore......”
Lihat SMI Semarang Office di peta yang lebih besar